Ikuti kami di

Rudal Burkan Kebal Iron Dome, Pasukan Radwan Unit Khusus Hizbullah Bikin Takut Israel








Pusat penelitian, Israel-Alma, mengeluarkan hasil analisis yang menyoroti
beragam dampak dari penembakan roket Hizbullah yang berbobot setengah ton.




Analisis itu termasuk dampak buruk yang ditimbulkan roket Hizbullah tersebut
terhadap fasilitas militer Israel.




"Penggunaan artileri roket Burkan oleh Hizbullah untuk menargetkan situs
militer Israel di wilayah utara Palestina yang diduduki merupakan kemajuan
signifikan dalam jenis senjata yang digunakan oleh milisi perlawanan
Hizbullah," kata pusat penelitian Israel-Alma pada Jumat (24/11/2023).




Analisis yang ditulis oleh Yaakov Lappin itu menyoroti hasil penggunaan
artileri roket oleh Hizbullah, yang memiliki muatan 300-500 kg bahan
peledak.




Lappin mengatakan penggunaan senjata tersebut bisa jadi peringatan akan
kemampuan Hizbullah untuk mengancam Israel.




“Kekuatan senjata dan hulu ledak sebesar ini menimbulkan keraguan soal
kemampuan Israel mengembalikan para pemukim yang sudah dievakuasi dari
pemukiman utara untuk kembali ke rumah-rumah 'kolonial' mereka," menurut
Lappin.




Iron Dome Tidak Efektif Lawan Roket Burkan yang Murah




Dalam artikel yang diterbitkan Alma, Lappin mengatakan satu-satunya cara
untuk memastikan kembalinya pemukim ke permukiman utara Israel adalah dengan
mengusir unit operasi khusus Hizbullah, Pasukan Radwan.




Lappin kemudian menyoroti serangan Hizbullah di fasilitas militer Israel,
yang menggunakan roket jenis Burkan.




“Pada tanggal 4 November, Hizbullah menembakkan roket jenis Burkan ke
pangkalan militer di bagian utara negara itu. Pada tanggal 20 November,
Hizbullah (mengklaim) bertanggung jawab atas penembakan roket Burkan ke
Barak Biranit IDF di utara. Serangan itu tidak menimbulkan dampak apa pun
(tidak memakan korban jiwa) namun hal itu menyebabkan kerusakan (material)
yang besar di lokasi tumbukan," kata dia.


“Roket Burkan murah, efektif, dan banyak jumlahnya di (persediaan)
persenjataan Hizbullah, memiliki beberapa ribu roket yang masing-masing
membawa hingga 500 kg bahan peledak. Hizbullah memiliki kemampuan untuk
memproduksinya di dalam negeri,” Alma menyoroti dalam sebuah postingan di X.




Selain itu, Lappin mengatakan roket tersebut memiliki radius kehancuran 150
meter dari titik tumbukannya, dan mencakup area yang luas.




Dia juga menegaskan bahwa produksi satu roket cuma membutuhkan biaya antara
300 dan 400 dolar AS.




“Burkan dapat digunakan oleh Hizbullah untuk menembak pasukan IDF yang
bermanuver di wilayah Lebanon, terutama di daerah pemukiman," kata Lappin.




Analisis itu mengacu pada kemungkinan “perang habis-habisan”, yang akan
menyebabkan pasukan pendudukan Israel menyerang wilayah Lebanon, menurut
dia.




Dia juga menyoroti tantangan yang dihadapi sistem udara Israel ketika
mencoba melacak dan mencegat roket jarak pendek tersebut.




Menurutnya, rudal Burkan cenderung 'kebal' Iron Dome, dalam artian sulit
terlacak oleh sistem radar sistem pertahanan udara canggih tersebut.




Dukung Palestina, Hizbullah Perluas Jangkauan Operasi Serangan




Sebelumnya pada 20 November,Milisi HIzbullah di Lebanon mengumumkan kalau
para pejuangnya telah menargetkan Barak "Biranit", markas besar "Divisi 91",
dengan empat roket Burkan kaliber berat.




Serangan ini sebagai bentuk solidaritas dengan rakyat Palestina dan untuk
menegaskan dukungan terhadap Palestina.




Perlawanan mereka di tengah agresi Israel masih terus berlangsung.




Dalam penampilan terbarunya pada tanggal 11 November, Sekretaris Jenderal
Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah mengungkapkan, dalam sebuah upacara
memperingati Hari Martir, bahwa Hizbullah menggunakan rudal Burkan yang
terkenal untuk melawan pendudukan Israel.




“Hizbullah di Lebanon mulai menggunakan roket 'Burkan', yang beratnya
mencapai setengah ton, dalam operasinya.”




“Operasi Hizbullah di Lebanon jauh di wilayah pendudukan telah meningkat,”
tambahnya.




"Meskipun ada ancaman terhadap Lebanon dan penolakan dari beberapa suara
“abnormal” terhadap operasi Hizbullah, ada sikap umum di Lebanon yang
menyatakan solidaritas terhadap Gaza dan dukungan atau pengertian terhadap
operasi Perlawanan,” tegas pemimpin gerakan Perlawanan Lebanon tersebut.




Sumber:
tribunnews

Foto: Hizbullah/Instagram


PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi
Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11
November 2023. 


Post a Comment for "Rudal Burkan Kebal Iron Dome, Pasukan Radwan Unit Khusus Hizbullah Bikin Takut Israel"