BelumAdaJudul.com - Para personel Band Radja mendapat kabar terkait kasus
dugaan pengancaman yang menimpa mereka usai konser di Malaysia. Rupanya,
pelaku sudah menjalani sidang perdana dan saat sidang kedua pelaku itu tak
mengakui pengancaman yang mereka lakukan.
"Pengajuan berkas ke pengadilan dan di situ kita juga mendapatkan informasi si
pelaku tidak mau mengakui atas ancaman tersebut. Sehingga pengadilan
memutuskan tanggal 3 Mei nanti sidang dimulai yang kita dapat," ucap Ian
Kasela, vokalis Radja di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (17/3/2023).
1. Koordinasi dengan Kedubes Malaysia
Untuk itu, para personel Radja bakalan terus melakukan koordinasi dengan
Kedubes Indonesia yang berada di Malaysia. Ian Kasela dan kawan-kawan tak mau
kasus tersebut nantinya dapat intervensi dari pihak luar.
"Jika si pelaku mampu bayar jaminan dan dibebaskan, kita hargai itu. Tapi
proses tetap berjalan. Jadi kami berharap jangan sampai ada intervensi pihak
luar. Sehingga memblurkan kasus ini," kata Ian Kasela.
2. Siap Datang ke Pengadilan
Para personel Radja juga akan mencoba berkordinasi agar bisa difasilitasi
untuk melakukan komunikasi dengan jaksa penuntut umum. Band tersebut juga siap
datang ke pengadilan jika memang kesaksian mereka dibutuhkan.
"Kita mau tahu seperti apa langkahnya, kalau kami harus ke sana, ya kita
berbesar hati mau enggak mau ya berangkat karena kita saksi dan korban," tutup
Ian Kasela.
Sumber :
Tag :
Post a Comment for "Pelaku Pengancaman Jalani Sidang Perdana, Ian Kasela Berharap Tak Ada Intervensi Pihak Luar"