Ikuti kami di

Istri Munir Ajak Masyarakat Tak Pilih Capres yang Pernah Melakukan Pelanggaran HAM


Istri aktivis HAM Munir Said yakni Suciwati memberikan pesan kepada anak muda Indonesia agar terus belajar tentang sejarah kejahatan di Tanah Air.

“Saya pikir penting sekali kalian belajar tentang sejarah. Bagaimana terjadinya sebuah kejahatan hak asasi manusia dimulainya tahun 98, di sanalah kejahatan kemanusiaan yang sangat masif terjadi,” katanya dikutip KBA News dari Instagram @opinirakjat, Jumat, 19 Januari 2024.

Ia menyampaikan, bahwa pelaku kejahatan pada 98 tersebut hingga kini belum dibawa ke pengadilan.

“Hari ini para penjahatnya belum dibawa ke pengadilan. Karena kebanyakan penguasanya selalu berteman dengan penjahat HAM. Jadi saya pikir penting untuk belajar dan tentu saja kita enggak boleh melupakan sejarah. Ada sebuah ruang di mana kejahatan itu terjadi.
Penculikan, pemerkosaan dan pembunuhan,” jelasnya.

Ia juga mengajak masyarakat Indonesia, terutama anak muda untuk tak memilih pemimpin Indonesia yang pernah membuat kejahatan di masa lalu tersebut.

“Dan tentu saja kalau ada seorang mencalonkan diri jadi presiden adalah sebagian dari kejahatan penjahat itu atau dari kejahatan HAM itu, tentu saja kita harus menolaknya,” katanya.

Dengan tidak memilih mereka, lanjut dia, masyarakat Indonesia masih memiliki harapan untuk hidup yang lebih baik di masa depan nanti.

“Supaya negara ini lebih baik ke depan. Supaya ke depan kita punya masa depan lebih baik,” ujarnya. 

Sumber: kbanews
Foto: Istri Munir Said yakni Suciwati. (Foto: tangkap layar)

Post a Comment for "Istri Munir Ajak Masyarakat Tak Pilih Capres yang Pernah Melakukan Pelanggaran HAM"