Ikuti kami di

Geram Lihat Aksi Demo. Eko Kuntadhi: Ayo Berkerumun, Biar Banyak yang Mati!

Eko Kuntadhi


Pegiat media sosial, EKo Kuntadhi mengaku geram melihat aksi demo anarkis yang terjadi di Kota Bandung kemarin, Rabu (21/7/2021).

Terlebih aksi unjuk rasa itu dilakukan di tengah adanya PPKM untuk membatasi penyebaran Covid-19.

Tak hanya itu, Eko mengungkapkan ada beberapa oknum pendemo yang ketahuan membawa bom molotov.

“Demonstran di Bandung dan bom molotovnya. Jika negaramu dirundung musibah, kamu harus tampil menambah bebannya. Kamu pahlawan jika berhasil membakar toko orang. Kamu aktifis jika berhasil membuat kekacauan,” sindirnya dikutip Fajar.co.id di akun Twitternya, Kamis (22/7/2021).

Saking marahnya, Eko bahkan meminta mahasiswa atau aktivis untuk tidak diam. Dirinya menyuruh mereka membuat kerumunan.

“Mahasiswa. Jangan diam. Ayo, berkerumun. Biar banyak yang mati!,” ungkapnya.


Seperti diketahui, ratusan orang menggelar aksi demonstrasi menolak penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Kota Bandung, Rabu (21/7).

Massa yang terdiri dari mahasiswa, pelajar, ojek online, dan pedagang menggelar aksi tolak PPKM tersebut di Balai Kota, Bandung.

Mereka menilai pemberlakuan PPKM yang dilakukan mulai dari pusat hingga daerah dianggap tidak berdampak terhadap pengendalian Covid-19 dan malah menyengsarakan masyarakat.(msn/fajar)

Post a Comment for "Geram Lihat Aksi Demo. Eko Kuntadhi: Ayo Berkerumun, Biar Banyak yang Mati!"