Ikuti kami di

Keras! Panglima Manguni Makasiouw Minta Orang-Orang Kontra Israel Angkat Kaki dari Tanah Minahasa

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlwS4rOwIBYL24Z6YOX33RiEbkmzWpSuQ8WKjQ-6dVx9Fj_Dyb3vRPSuhDpHYs3JLMgneLJpqXCSlnjEJBa40qkG5fejihVInS345VuXZLkXw7LeZhCiEBydTZQfEHZlvD8VZ0yr4SH-wp2zeZeE0pJB5HlqCAYHH5rOFblT_CmqGoNgG-6tz7CXGSpOLO/s16000/Panglima%20Ormas%20Manguni%20Andy%20Rompas.jpg

Panglima Manguni Makasiouw Andy Rompas terang-terangan mendukung Israel.

Jauh sebelum kerusuhan di Bitung, Andy Rompas pernah membagikan pesan yang meminta pihak-pihak kontra Israel untuk angkat kaki dari Tanah Minahasa.

Pesan itu dibagikannya melalui akun Instagram milik Panglima Manguni Makasiouw @andy.rompas999 pada 17 Mei 2023 silam.

Jejak digital itu dibagikan Andy Rompas ketika menyeruak isu politisasi gereja di Sulawesi Utara oleh salah satu tokoh politik Tanah Air.

Dalam sebuah grup WhatsApp, tertulis narasi yang menyebutkan bahwa Pejuang Minahasa identik dengan Kekristenan.

"Tabea WAG Pejuang Minahasa identik dengan Kekristenan. Dan Kekristenan identik dengan Israel," bunyi pesan WhatsApp yang dibagikan Andy Rompas tersebut pada 17 Mei 2023.

Lebih lanjut pesan itu mengatakan bahwa pihak yang mengutuk Israel akan dikutuk, pun sebaliknya.

"Siapa yang mengutuk Israel akan dikutuk. Siapa yang memberkati Israel akan diberkati," bunyi pesan.

Pesan itu juga memberikan imbauan agar orang-orang yang kontra terhadap Israel tidak diberi izin menginjakkan kaki di tanah Minahasa.

"Tolak orang yang mengutuk Israel masuk Tanah Minahasa, jangan torang ta bawa depe soe!" bunyi percakapan tersebut.

Bahkan pesan itu menyebut Minahasa sebagai Israel-nya Indonesia.

"Ada nda ormas/LSM Adat yang berani menolak orang yang mengutuk Israel injak Tanah Minahasa Israelnya Indonesia?" tandas pesan tersebut.

Sebagai informasi, Andy Rompas dan kelompoknya yakni Manguni Makasiouw menjadi sorotan usai bentrok terjadi di Bitung, Sulawesi Utara.

Bentrok itu melibatkan massa BSM dan Manguni Makasiaouw yang diduga bersinggungan paham.

BSM saat itu, tepatnya pada 25 November 2023 sedang menjalankan aksi bela Palestina.

Sementara Manguni Makasiouw sedang menjalankan aksi dengan kelompoknya.

Akibat bentrokan itu, seorang tetua adat Minahasa kehilangan nyawa. Sementara dua orang lainnya luka-luka.

Sejak itu, keberadaan Ormas Manguni Makasiouw mencuri perhatian masyarakat.

Banyak yang mendesak pembubaran organisasi tersebut karena dukungannya terhadap Israel dinilai tidak sesuai tujuan bangsa Indonesia dalam menghapuskan penjajahan di atas dunia seperti bunyi UUD 1945.

Sumber:
kilat➚

Post a Comment for "Keras! Panglima Manguni Makasiouw Minta Orang-Orang Kontra Israel Angkat Kaki dari Tanah Minahasa"